Wagub Hadiri PKH Appreciation Day 2019

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM. – Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman menghadiri acara Program Keluarga Harapan (PKH) Appreciation Day 2019, di Jakarta, Rabu (27/11). Acara ini juga dihadiri Menteri Sosial, Juliari Pieter Batubara.

Hadir dalam acara ini Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Harry Hikmat, Pj Walikota Makassar Iqbal Suhaeb, Bupati/Walikota se-Indonesia, Gubernur se -Indonesia.

Andi Sudirman mengatakan, PKH ini sangat bermanfaat bagi masyarakat Sulsel. Untuk di Sulsel sendiri, ada 232 ribu penerima manfaat, Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

“Kami sangat bersukur juga karena penerima manfaat ini dapat menggesek dengan menggunakan kartu tersebut, digunakan mengambil barang, dan program ini juga menyentuh langsung ke masyarakat, dan tentu itu sangat bermanfaat bagi masyarakat,” ucap Andi Sudirman.

“Alhamdulillah, di Sulsel sendiri sudah meningkat, demikian pula se – Indonesia juga meningkat. Khusus untuk Sulsel tentu ada pendampingan dari penerima manfaat untuk golongan stunting dan yang terdampak semacamnya,” tambahnya.

Di tempat yang sama, Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial, Harry Hikmat, mengatakan, PKH Appreciation Day 2019 ini adalah ajang untuk memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung keluarga harapan.

“Kami berharap agar kegiatan ini dapat memberikan motivasi bagi seluruh pihak, serta meningkatkan kinerja Sumber Daya Manusia (SDM) guna mewujudkan graduasi mandiri bagi penerima manfaat,” harap Harry.

Sebanyak 500 peserta berasal dari SDM PKH, Dinsos Provinsi, Kementerian lembaga, mitra dan para tamu yang hadir.

Sementara itu, Menteri Sosial, Juliari Pieter Batubara mengatakan, dalam kurun waktu lima tahun pemerintahan Presiden Jokowi, mengalami penurunan dengan angka yang cukup signifikan.
Sejak Maret 2018, angka kemiskinan turun sebesar 9,8 persen, dan bulan Maret 2019 kembali turun menjadi 9,41 persen.

“Kenaikan besaran bantuan sosial, perluasan jumlah penerima dan mekanisme penyaluran tepat waktu telah berkontribusi pada penurunan angka kemiskinan,” bebernya.

Jumlah KPM di tahun  2015 dari 3,5 juta meningkat signifikan menjadi 10 juta di tahun 2018. Begitupula kenaikan dari sisi anggaran, pada tahun 2015 sebesar Rp 6,4 triliun menjadi Rp 34,2 triliun pada tahun 2019. (hum)

Editor : Jesi Heny

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Makassar SULSEL

Dinas PU Makassar Lakukan Pemeliharaan Jalan di Topaz Raya

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Satuan Tugas Bidang Jalan dan Jembatan Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar melakukan pemeliharaan jalan di Jalan Topaz Raya, Kecamatan Panakukang, Rabu (5/2/2025). Pemeliharaan ini mencakup perbaikan permukaan jalan yang rusak dengan pemasangan paving blok, dan dilakukan dengan bantuan alat berat agar mempercepat proses pengerjaannya. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya menjaga kualitas […]

Read more
Makassar SULSEL

Plh Kadis Kominfo SP Sulsel Promosikan Kuliner dan Wisata Khas Sulsel di Hadapan Pj Wali Kota Salatiga

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM  -Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfo-SP) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), Sultan Rakib, mempromosikan kuliner khas Sulsel di hadapan Penjabat (Pj) Wali Kota Salatiga, Yasip Khasani, dan rombongan dalam kunjungan mereka ke Makassar, Kamis (6 Februari 2025).  Rombongan Pj Wali Kota Salatiga terdiri dari Asisten Administrasi Umum, Kepala Dinas […]

Read more
Makassar SULSEL

Rutin Digelar di Masjid Kantor Gubernur, Sulsel Berdoa Angkat Keistimewaan Bulan Syaban

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Program keagamaan Sulsel Berdoa kembali digelar pada Rabu, 5 Februari 2025, di Masjid Al-Ayyubi. Kegiatan yang berlangsung rutin setiap Selasa, Rabu, dan Kamis pukul 08.00–08.30 ini dihadiri oleh sebagian besar pegawai Kantor Gubernur Sulsel. Rangkaian acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh  Fitra, yang melantunkan Surah An-Nisa. Setelah itu, tausiah disampaikan oleh Abdu […]

Read more