Wali Kota Munafri, Fasilitasi Investor Kembangkan Wisata di Pulau Kodingareng Keke

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin dalam lawatannya mengunjungi empat pulau terluar dan terpencil, menyempatkan waktu meninjau Pulau Kodingareng Keke, yang dijuluki wisata tersembunyi.

Hadir bersama Munafri, Ketua TP PKK Makassar, Melinda Aksa, dan Kepala Dinas Pariwisata Makassar, M Roem.

“Hari ini kami mengunjungi Pulau Kodingareng Keke. Disini salah satu destinasi wisata milik Pemerintah Kota Makassar, perlu kita kembangkan,” jelas Munafri, saat berada di pulau tersebut, Minggu (4/5/2025).

Pulau Kodingareng Keke terletak di Kecamatan Kepulauan Sangkarang, Kota Makassar. Pulau tersebut merupakan gugusan kepulauan spermonde.

Kodingareng Keke memiliki pemandangan laut yang masih terjaga dan tempat yang sempurna untuk snorkeling maupun menyelam. Pada sisi Utara dan Barat pulau terdapat pasir putih yang lembut.

Meskipun merupakan pulau tak berpenghuni, namun Pulau Kodingareng Keke menyediakan resort dan gazebo yang dapat digunakan untuk beristirahat dan berteduh di kawasan ini.

Munafri mengakui sangat takjub melihat pemendangan pulau ini. Apalagi merupakan pulau kosong yang tidak berpenghuni, destinasi wisata memiliki yang pemandangan alami terutama pemandangan bawah lautnya.

“Kami melihat langsung, dan pulau ini tidak berpenghuni sehingga cocok untuk aktivitas berwisata. Pemandangan sekitar juga sangat indah dan alami,” tuturnya.

Statusnya sebagai bagian dari gugusan pulau spermonde membuat karang di sekitar pulau masih terjaga. Alhasil ini jadi lokasi ideal untuk snorkeling dan diving (berenang dan menyelam).

“Pulau ini didesain snorkeling dan diving, untuk yang mau liburan diving ketemu disini. Saya lihat spot sangat bagus dan indah destinasi wisata pantai,” puji ketua IKA FH Unhas itu.

Meski demikian, ia mengaku ada hal yang belum terpenuhi yaitu infrastruktur pendukung.

Menurutnya, sebagai pulau yang memiliki potensi wisata bagus, harus dikembangkan dan dilengkapi daya dukung agar menarik minat pengunjung.

“Saya lihat fasilitas sangat memprihatinkan. Kedepan, kita upayakan ini menjadi destinasi wisata yang kita kembangkan sebagai icon di Kota Makassar, kita akan benahi dengan baik,” bebernya.

Ia berjanji akan menggandeng investor untuk pengembangan lebih bagus lagi. Jika fasilitas bagus, maka menjadi daya pikat wisatawan berkunjung.

“Ada investor yang tertarik kita ajak kerjasama, berinvestasi kembangkan lokasi wisata,” tukasnya. (*)

Editor : Jesi Heny

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Makassar Seni SULSEL

Pentas Seni P5, Murid SD Negeri Borong Makassar Tampilkan Tari Paijo dan Tari Velocity Bocil Kece

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Tarian kreatif dan dinamis yang biasanya hadir di media sosial, ditampilkan dalam Pentas Seni P5 di SD Negeri Borong, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Senin (23 Juni 2025). Dua tarian yang mendapat sambutan riuh, yakni Tari Paijo dan Tari Velocity Kece Boys. Gerakan-gerakan yang terkesan seadanya, tapi lucu ala paltform medsos, mengundang tawa […]

Read more
Gowa SULSEL

Tradisi Baca-Baca Menandai Pembukaan Warung Mas Adji di Panciro Gowa

GOWA, EDELWEISNEWS.COM – Masyarakat Makassar kaya dengan tradisi dan kearifan lokal. Pada saat memulai membuka usaha, misalnya, didahului dengan mengadakan baca-baca. Yakni memohon pertolongan dari Tuhan yang Maha Kuasa agar diberi kelancaran rezeki dan keberkahan dalam hidup. Tradisi baca-baca itu pula yang dilakukan saat pembukaan Warung Mas Adji, di Panciro, Kabupaten Gowa, Ahad (22 Juni […]

Read more
Bulukumba SULSEL

Pasar Senja dan Cicilan Huruf Bersama DR Kopi di Pare, Kediri, Jawa Timur

BULUKUMBA, EDELWEISNEWS.COM – 22 Juni 2025, dengan sepotong senja yang sedikit malu-malu di sudut lapangan Kampung Inggris. Menggelar pertemuan dan perkawanan di antara huruf. Suara bersahutan membaca lembar demi lembar buku Jurgen Habermas tentang Modernitas: Sebuah Proyek Yang Belum Selesai. Rumah Buku sedikit berbeda dengan biasanya. Aktivitas kali ini tidak berbicara tentang ruang desa di […]

Read more