MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Menjadi salah satu pembicara dalam Focus Group Discussion (FGD) Kajian Strategi Jangka Panjang Bidang Ideologi dan Politik Debid Jianstrat Lemhannas RI Tahun 2021 di Hotel Rinra Makassar, Kamis (3/6/2021), Walikota Makassar didaulat berbincang tentang politik identitas.
Kehadiran orang nomor satu di Makassar ini diminta panitia untuk berbicara terkait pengaruh politik identitas terhadap demokrasi di Indonesia. Olehnya itu, Danny Pomanto menjabarkan pengalamannya saat maju dalam pertarungan politiknya.
“Berbicara mengenai politik identitas tentu memiliki peran tersendiri, namun berdasarkan pengalaman perjalanan politik saya hingga saat ini, kemenangan kotak kosong adalah bukti kemenangan rakyat tanpa identitas partai,” tegas Danny.
Walikota Makassar ini juga bercerita bagaimana ia berjuang melawan partai besar hanya bermodalkan keyakinan dan bukti pengabdian ke masyarakat.
“Saya adalah bukti sejarah yang pernah ada. Perjalanan dimana harus berjuang meyakinkan masyarakat dengan bukti nyata yang sudah dilihat dan dirasakan warga. Tidak mudah tapi rupanya lagi-lagi politik identitas terbantahkan dengan pelayanan masyarakat,” sebutnya.
Diskusi yang diadakan Polda Sulsel dan dihadiri oleh Gubernur Lemhanas Letjen TNI (Purn.) Agus Widjojo dan Kapolda Sulselbar Irjen Pol Drs. Merdisyam, M.S.i serta sejumlah pembicara lainnya ini, untuk mengkaji rumusan politik identitas terhadap demokrasi di Indonesia. (Hid)