AMSI Sulsel Gelar FGD Terkait Kurikulum Cek Fakta dan Literasi Berita

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Kepala Bidang Humas IKP Diskominfo-SP Provinsi Sulsel Sultan Rakib menghadiri Focus Group Discussion (FGD) terkait penerapan Kurikulum Cek Fakta dan Literasi Berita untuk Publik Melawan Mis/Disinformasi di Hotel Royal Bay Makassar, Jumat (1/7/2022).

Kegiatan yang diinisiasi oleh Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Sulawesi Selatan bekerja sama dengan Cek Fakta, Internews dan Google News Initiative ini digelar sebagai upaya memerangi penyebaran berita palsu atau hoax. Selain itu, juga untuk mendorong penerapan pelajaran Cek Fakta dan Literasi Berita ke dalam kurikulum sekolah, hingga merumuskan peta jalan (road map) kolaborasi dan adaptasi kurikulum Cek Fakta dan Literasi Berita di sekolah, sebagai bagian dari upaya mengkampanyekan gerakan melawan hoax di lingkungan pendidikan.

Dalam sambutannya, Sultan Rakib menyampaikan, ketika berbicara masalah hoax, maka dampak yang paling buruk itu paling sering dialami oleh pemerintah.

“Karena semua kebijakan yang ditempuh atau dikeluarkan oleh pemerintah, ada saja pihak yang melakukan upaya-upaya untuk men-downplay kebijakan tersebut, sehingga berimbas pada tidak bisa berakselerasinya kebijakan tersebut. Kalau hanya sebatas men-downplay ataupun mengkritik, itu tidak ada masalah, terkadang bahkan ada pihak-pihak yang ketika kita mengatakan A tetapi yang tersebar malah Z, itu lebih parah lagi dan sudah masuk kategori hoax. Betapa berbahayanya hoax itu, sehingga berdampak besar bagi perkembangan dan akselerasi kebersatuan kita menuju perubahan Indonesia yang lebih baik”, kata Sultan.

Ia menjelaskan, bahwa langkah AMSI sebagai upaya menyadarkan masyarakat, khususnya dalam dunia pendidikan adalah sebuah langkah yang tepat.

“Karena di dunia pendidikan inilah bisa kita ubah (mindset), kita bisa kenalkan sesuatu dimulai dari dunia pendidikan. Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan sebaiknya bekerja sama dengan lembaga-lembaga seperti ini guna meningkatkan encourage para tenaga pendidik dan peserta didik supaya dapat melakukan verifikasi terhadap berita-berita yang beredar,” jelasnya.

Menurutnya, ada dua hal yang harus dimiliki oleh masyarakat untuk memerangi hoax, yaitu encourage dan effort.

“Dorongan rasa ingin tahu terhadap kebenaran suatu informasi. Kalau sudah ada dorongan dalam diri, maka selanjutnya yang harus dimiliki adalah usaha, misalnya verifikasi melalui google, verifikasi domainnya sah atau tidak”, tambahnya.

Sultan Rakib juga mengatakan, langkah FGD yang dilakukan tersebut sebagai bagian dari peningkatan upaya pencegahan hoax.

“Albert Einstein pernah berkata, kita tidak bisa menyelesaikan masalah kita dengan pemikiran yang sama ketika kita menciptakan masalah tersebut. Tahun ini dengan masalah yang sama, dengan penetrasi yang sama di tahun depan, maka masalah yang sama akan terus muncul. Kita harus naik level, jadi kalau level hoaxnya tinggi, maka taktisnya juga harus lebih tinggi,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua AMSI Sulawesi Selatan Herwin Bahar mengungkapkan, penting bagi FGD tersebut untuk menghadirkan berbagai peserta yang mewakili guru, pemerhati pendidikan, dosen, Kementerian Agama,serta peserta lintas agama.

“Karena masalah mis/disinformasi ini sebenarnya bisa mengena semua kalangan, sehingga butuh banyak referensi yang nantinya dapat menyatukan persepsi,” ungkap Herwin.

Ia berharap dengan adanya kegiatan FGD tersebut dapat membuka mindset para peserta yang hadir.

“Nantinya ke depan bisa menularkan hal-hal positif kepada dunia pendidikan”, harapnya. (Hms)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Partai Pinrang SULSEL

Konsisten Hadir di Tengah Masyarakat, Kader PSI Sulsel Tebar Kebaikan di Pinrang

PINRANG, EDELWEISNEWS.COM — Kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Sulawesi Selatan terus menunjukkan komitmennya hadir di tengah masyarakat. Melalui kegiatan Jumat Berkah, para kader secara konsisten berbagi kepada warga di berbagai daerah. Pada Jumat, 31 Oktober 2025, kegiatan Jumat Berkah kembali digelar di Desa Mattunru-turue (Tansie), Kecamatan Cempa, Kabupaten Pinrang. Dengan mengenakan kaos berlogo PSI, para […]

Read more
Makassar SULSEL

JMSI Sulsel dan REI Buka Peluang Kolaborasi Rumah Subsidi

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Pengurus Daerah (Pengda) Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Sulsel membuka peluang kerja sama dengan Real Estate Indonesia (REI) Sulsel. Peluang kerja sama dua organisasi ini dibahas dalam audiensi pengurus JMSI di Kantor DPD REI Sulsel, Jalan Timah, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Jumat (31/10/2025). Ketua DPD REI Sulsel Mahmud Lambang menyebut, JMSI punya […]

Read more
Makassar SULSEL

Samtara Energy Tawarkan Teknologi Konversi Sampah Jadi Minyak di Makassar

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Pemerintah Kota Makassar terus berupaya mencari solusi terbaik untuk mengatasi persoalan penumpukan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Tamangapa, Antang. Salah satu langkah yang ditempuh adalah membuka ruang kolaborasi dengan sektor swasta. Ini dibahas saat, menerima kunjungan jajaran manajemen PT Samtara Energy, perusahaan asal Jakarta yang bergerak di bidang energi dan pengelolaan […]

Read more