MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, menerima kunjungan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sulsel, di Baruga Lounge Kantor Gubernur, Selasa (3/9). Dalam pertemuan tersebut, dibahas tentang program prioritas Pemprov Sulsel, terkait kualitas pelayanan pekerja imigran Indonesia.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sulsel, Agustinus Appang, mengatakan, berdasarkan peraturan, pemprov harus membangun pelayanan terpadu satu atap. Hal ini juga sudah disepakati bersama saat pertemuan sebelumnya di Parepare.
“Dan kenapa di Parepare, karena Parepare ini adalah hub keluar masuknya Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang ilegal, sehingga kita tingkatkan pelayanan,” ungkapnya.
Agustinus berharap, ada pengembangan sarana dan prasarana. Termasuk dukungan anggaran yang cukup di tahun 2020 mendatang.
Sementara, Kepala BP3TKI Sulsel, Agus Bustami, yang turut hadir dalam pertemuan tersebut menambahkan, biaya operasional yang tinggi juga harus diperhitungkan. Apalagi, bukan hanya masyarakat umum yang dilayani, tetapi juga perusahaan.
Menanggapi hal tersebut, Andi Sudirman mengatakan, harus dilakukan kajian komersil dan analisis operasional terlebih dahulu. Termasuk menghitung biaya sewa, dan dilakukan one stop shopping sistem, CSR BUMN dan swasta.
“Kami berharap agar semua itu sesuai dengan MoU yang ada,” imbuhnya. (hum)
Editor : Jesi Heny