MAKASSAR,EDELWEISNEWS.COM – Gramedia Digital Nusantara kelompok Kompas Group menyelenggarakan Workshop Literasi Digital Era 4.0 Perspektif dengan tajuk Tantangan dan Solusi di Amaris Hotel Makassar, Senin (29/04).
Workshop yang menghadirkan narasumber Quraisy Mathar, Kepala Perpustakaan UIN Alauddin dan P. Sarjito, Vice President of Busines and Relation PT. Gramedia Digital Nusantara diikuti sekitar 100 tenaga perpustakaan dari berbagai jenis Perpustakaan di Kota Makassar.
“Pustakawan itu motivator bukan penjaga buku. Pustakawan harus mampu mengajak masyarakatnya ke perpustakaan. Olehnya itu, infrastruktur perpustakaan harus diperhatikan dan dibuat nyaman. Tugas Pustakawan 4.0 ada 2 yakni memastikan Perpustakaan dikunjungi (nyata/ maya) dan memastikan pengunjung untuk membaca,” ungkap narasumber Quraisy Mathar yang biasa disapa Pak Ais.
Sedangkan pembicara dari Gramedia, P. Sarjito dalam kesempatan tersebut memperkenalkan aplikasi perpustakaan online yang bernama ePerpus. Sistem tersebut diklaim lebih lengkap dibandingkan aplikasi lainnya.
“ePerpus memiliki jaringan lebih dari 700 Penerbit dengan jumlah koleksi lebih dari 24 ribu judul dengan 30 kategori buku, lebih dari 36 ribu koleksi majalah dengan 27 kategori majalah serta lebih 45 ribu item koran dengan 20 regional,” terang Sardjito.
Lanjutnya, kehadiran Perpustakaan Online akan meningkatkan literasi informasi masyarakat khususnya di era 4.0. Pustakawan dan tenaga perpustakaan dituntut agar mengikuti perkembangan teknologi informasi.
“Banyak konten yang kurang cocok saat ini dan dampaknya akan merusak pola pikir generasi yang akan datang. Perpustakaan harus hadir dengan memanfaatkan berbagai media, termasuk media online untuk menekan penyebaran konten yang negatif termasuk berita hoax,” pungkas Sarjito.
Penulis : Tulus WJ
Editor. : Jesi Heny