Hakim Tolak Gugatan Rp700 Miliar Eks Stafsus Gubernur Sulsel Terhadap Media dan Jurnalis

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Makassar menolak gugatan terhadap 2 media dan 2 wartawan dalam kasus perdata sebesar Rp700 miliar.

Dalam amat putusan perkara perdata nomor 3/Pdt.G/2024/PN.Mks, Hakim Ketua, R. Mohammad Fadjarisman, mengatakan bahwa gugatan lima orang eks staf khusus Gubernur Sulawesi Selatan itu tidak dapat diterima.

“Gugatan para penggugat tidak dapat diterima (Niet Ontvankelijke verklaard),” katanya, Selasa (21 Mei 2024).

Majelis hakim dalam amar putusan tersebut mengatakan, penolakan terhadap gugatan tersebut berdasarkan atau pertimbangan ketentuan pertanggungjawaban yang termuat dalam Undang-Undang No. 40 tahun 1999 tentang Pers.

Majelis hakim menilai para penggugat tidak menarik pihak yang paling bertanggungjawab dalam gugatannya. Sehingga hal itu tidak diterima secara hukum.

“Maka jelas terlihat para penggugat tidak
menarik pihak yang paling bertanggungjawab dan justru menarik pihak lembaga persnya berikut jurnalisnya,” ungkapnya.

Penasehat Hukum Tergugat, Fajriani Langgeng, mengatakan, keputusan yang diambil oleh majelis hakim sangat benar dengan memasukkan mekanisme penanganan terkait sengketa pers yang mestinya dikembalikan sesuai mekanisme dewan pers.

“Rujukan penanganan dalam perkara ini tetap menggunakan lek spesialis Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999,” ujarnya.

Terakhir katanya dalam pertimbangan itu, majelis juga mempertimbangkan bahwa karena penggugat merujuk ke jurnalisnya, bukan ke pihak yang bertanggungjawab atas hasil karya jurnalis itu.

“Menurut saya ini bentuk apresiasi yang baik atas pertimbangan majelis karena majelis punya perspektif dalam penanganan kasus pers,” jelasnya.

Ia juga berterima kasih kepada seluruh pihak yang tergabung dalam koalisi advokasi jurnalis karena telah memberi support dan energi dalam penanganan kasus tersebut.

“Kami mengucapkan terimakasih kepada tim advokasi karena dari awal sudah memberi support dan energi. Kemudian di koalisi nasional juga yang memberi support terkait mencari ahli,” ucapnya.

Penasehat Hukum Tergugat lainnya, Firmansyah, mengatakan, kemenangan ini tidak mengharuskan semua untuk euforia tapi tetap mengapresiasi hal ini. Itu juga menandakan kasus jurnalis yang berhadapan hukum di meja hijau selalu digagalkan.

“Dalam perkara ini sebenarnya kalau dilihat dari catatan kasus, media-media dihadapkan dengan perkara hukum di meja hijau itu selalu digagalkan,” ujarnya.

Ia juga mengatakan kenapa putusan ini tidak diterima karena pertimbangan hukum oleh majelis hakim jika berkaitan dengan karya jurnalistik, maka karya jurnalisme itu dikembalikan atau ditujukan terhadap Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers.

“Artinya, selama persoalan itu menyangkut karya jurnalistik tidak diperkenankan untuk menggunakan di luar dari undang undang 40 tahun 1999,” ujarnya.

Menurutnya juga, hakim menilai penggugat tidak jelas atau salah sasaran menarik jurnalis dalam kasus ini untuk mempertanggungjawabkan. Sehingga hakim berkesimpulan bahwa gugatannya tidak dapat diterima (Niet Ontvankelijke verklaard).

“Ini juga dapat diterangkan bahwa tidak semua upaya hukum selalu dibenarkan. Gugatan ini benar secara hukum tapi tujuan tidak dibenarkan,” terangnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Makassar SULSEL

Pemkot Makassar Matangkan Persiapan Buka Puasa Bersama Anak Panti dan Malam Nuzulul Quran

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Pemerintah Kota Makassar terus mematangkan persiapan untuk acara Buka Puasa Bersama Anak Panti dan Malam Nuzulul Quran. Rapat koordinasi lanjutan dipimpin oleh Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, di ruang rapat Wakil Wali Kota, Rabu (12/3/2025). Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham menegaskan, bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Pemkot […]

Read more
Makassar SULSEL

Melinda Aksa Resmi Jabat Ketua TP PKK Makassar Usai Sertijab dari Indira Yusuf Ismail

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Melinda Aksa secara resmi menerima estafet kepemimpinan Indira Yusuf Ismail dalam acara serah terima jabatan (sertijab) Ketua TP PKK Kota Makassar yang digelar di Balaikota Makassar, Selasa (11/3/2025). Melinda resmi memimpin TP PKK Kota Makassar dengan masa bakti 2025-2030, menggantikan Indira Yusuf Ismail yang telah menjabat selama dua periode, dari 2014 hingga […]

Read more
Makassar SULSEL

MTF Market Hadir di Bulan Ramadan, Ada Banyak Menu Berbuka dan Dimeriahkan Berbagai Event Seru

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Bulan Ramadan 2025, MTF Market mempersembahkan event bazaar kuliner, fashion dan lifestyle ‘Fasting Forward’ di Mall Phinisi Point (PIPO) mulai tanggal 14 hingga 29 Maret 2025. Kali ini, MTF Market berkolaborasi dengan Bank CIMB Niaga, dan Phinisi Point. Sengaja digelar selama 15 hari dalam momentum libur panjang bulan puasa. Jadi, jangan ke […]

Read more