MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Hujan deras yang mengguyur Kota Makassar beberapa hari ini membuat puluhan murid SD Negeri Parinring tidak masuk sekolah. Demikian diungkapkan Plh Kepala UPT SPF SD Negeri Parinring, Andi Etty Cahyani, S.Pd, Sabtu (20 Januari 2024). Sekalipun disampaikan, baru hari ini jumlah yang tidak masuk, cukup banyak.
Andi Etty menambahkan, dari 270 total jumlah muridnya, banyak yang tidak ke sekolah karena hujan. Rata-rata beralasan tidak hadir akibat banjir atau sakit. Dia lalu merinci kondisi masing-masing kelas berdasarkan informasi dari wali kelasnya.
Untuk Kelas 5, dari 40 siswa, yang masuk 15 orang. Kelas 4, dari 48 siswa, hanya 18 anak yang hadir. Kelas 3 juga kurang yang hadir. Sedangkan untuk kelas 2, dari 48 siswa, hanya 15 yang hadir. Kondisi yang tak jauh beda terjadi di kelas 1 dan kelas 6.
Sekolah yang berada di Jalan Tamangapa Raya 5 No 40 C, Kelurahan Tamangapa, Kecamatan Manggala, Kota Makassar ini, halamannya memang tergenang air. Sehingga, murid-murid dilarang lewat lapangan karena licin.
Beberapa anak bahkan terjatuh di halaman yang becek akibat hujan itu. Sementara orangtua dibolehkan menjemput anaknya langsung di depan kelas masing-masing.
Andi Etty mengatakan, anak-anak yang tidak hadir itu sudah menyampaikan alasannya kepada masing-masing wali kelasnya. Orang tua memang diminta untuk selalu berkomunikasi dengan gurunya, begitupun sebaliknya.
Saat ada surat edaran berupa imbauan dari Dinas Pendidikan Kota Makassar, mengantisipasi musim penghujan dan cuaca ekstrim, SD Negeri Parinring mematuhinya. Pembelajaran kemudian dilakukan secara daring, pada tanggal 15 dan 16 Januari 2024 lalu.
Di wilayah Kelurahan Tamangapa, terdapat beberapa sekolah. Selain SD Negeri Parinring, juga ada SMP Negeri 51, TK Adinda, SMA Negeri 10, SMP Negeri 17, serta beberapa sekolah di jalan poros Antang hingga Samata. (*)