MAKASSAR,EDELWEISNEWS.COM – Kepala Badan Standarisasi Nasional (BSN) Prof. Dr. Bambang Prasetya, M.Sc dan Deputi Bidang Informasi dan Pemasyarakatan Standarisasi Dr. Dra. Zakiyah, MM memberi kuliah umum di Kampus STIE Nobel Indonesia Makassar, Senin (25/3).
Kuliah umum yang bertema “Peran Standarisasi dalam Meningkatkan Kompetensi SDM dan Daya Saing Nasional” tersebut diikuti ratusan civitas akademika Kampus STIE Nobel. Hadir pula Ketua Aliansi Dosen Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (ADPERTISI) Dr.Buyung Romdhani, Ketua STIE Nobel, Dr. Mashur Razak dan sejumlah dosen.
Dalam sambutannya, Mashur menyebutkan, kuliah umum ini sangat penting bagi mahasiswa karena berbicara standar kompetensi nasional dan produk.
“Tidak ada pilihan lain, kalau ingin berdaya saing mahasiswa harus punya kompetensi. Mahasiswa Nobel sebelum selesai diharapkan memiliki satu elemen kompetensi sesuai SKKNI,” katanya.
Dalam paparannya, Bambang Prasetya mengatakan, tujuan utama standarisasi adalah melindungi produsen, konsumen, tenaga kerja dan masyarakat dari aspek keamanan, keselamatan, kesehatan serta pelestarian fungsi lingkungan.
“Pengaturan standarisasi secara nasional ini dilakukan dalam rangka membangun sistem nasional yang mampu mendorong dan meningkatkan, menjamin mutu barang dan/atau jasa serta mampu memfasilitasi produk nasional dalam transaksi pasar global,” papar Bambang Prasetya.
“Organisasi, perusahaan termasuk UMKM harus menyadari pentingnya mengembangkan mutu produk serta menghasilkan produk yang berkualitas, sesuai dengan SNI sehingga mampu bersaing di kancah global,” tandasnya. (ril)
Editor : Yuli