LSKP Terus Kawal Kebijakan Energi Baru dan Terbarukan

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Lembaga Studi Kebijakan Publik (LSKP) mengadakan Multistakeholder Forum (MSF) II dengan tema “Mendorong Kebijakan Transisi Energi Terbarukan melalui Peran Strategis Parlemen, Rabu (22 Mei 2024). Kegiatan ini bekerja sama dengan Indonesian Parliementary Center (IPC) dari Jakarta dengan fasilitator Direktur LSKP, Andi Yudha Yunus.

Turut hadir anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) terpilih dari PKB, Syamsul Rizal atau akrab disapa Daeng Ical.

Arif Adiputro,.Koordinator Divisi Representasi IPC mengatakan, bahwa energi merupakan salah satu pilar utama dalam pembangunan ekonomi suatu negara. Indonesia sebagai salah satu negara berkembang dengan populasi yang besar dan ekonomi yang terus tumbuh, menghadapi tantangan besar dalam mengelola sumber daya energi secara berkelanjutan.

“Kebijakan energi nasional menjadi kunci dalam mengarahkan negara ini menuju masa depan yang lebih berkelanjutan, dimana pertumbuhan ekonomi dapat dicapai tanpa mengorbankan lingkungan dan ketersediaan energi untuk generasi mendatang,” tutur Arif.

Lebih lanjut Arif menyampaikan, bahwa dokumen Kebijakan Energi Nasional Indonesia yang terdiri dari Kebijakan Energi Nasional (KEN), Rancangan Umum Energi Nasional (RUEN), Rancangan Umum Pembangkit Tenaga Listrikan (RUPTL) serta Rancangan Umum Energi Daerah (RUED) merupakan pedoman strategis yang menjadi landasan untuk mengelola sumber daya energi negara ini.

Dokumen ini, lanjutnya, mencakup berbagai aspek, seperti produksi energi, distribusi, konsumsi, dan keberlanjutan lingkungan. Namun, untuk mencapai visi berkelanjutan ini, diperlukan evaluasi mendalam serta keterlibatan berbagai pemangku kepentingan, termasuk pemerintah, sektor swasta, akademisi, dan masyarakat umum.

Sementara Daeng Ical dalam merasa bersyukur dapat hadir dalam forum tersebut. MSF ini salah satu cara yang efektif untuk menyampaikan aspirasi oleh masyarakat kepada anggota legislatif dan mendiskusikan berbagai aspek dalam dokumen kebijakan energi nasional.

“MSF memungkinkan para ahli, praktisi, dan pemangku kepentingan lainnya untuk berkumpul, berbagi pemikiran, pengalaman, serta pandangan mereka tentang dokumen kebijakan tersebut. Potensi Sulsel melalui energi baru dan terbarukan harus didukung oleh seluruh masyarakat,” ujarnya.

Lanjutnya, bahkan kalau perlu dimasukkan dalam pembelajaran yang lebih masif lagi sejak tingkatan dasar hingga menengah, dengan tujuan energi yang ramah bagi lingkungan dan ekonomi masyarakat.

Penulis : Abd. Naris Agam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Makassar SULSEL

Munafri Pimpin Rakor Matangkan Rangkaian Kegiatan HUT ke-418 Kota Makassar

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM — Pemerintah Kota Makassar terus memantapkan persiapan menjelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-418 Kota Makassar. Setelah sebelumnya menekankan kesan charity dan kesederhanaan, Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin kembali memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) lanjutan di Balai Kota Makassar, Selasa (21/10/2025). Rakor tesebut membahas pemantapan rangkaian kegiatan mulai dari detail konsep kegiatan, teknis pelaksanaan, […]

Read more
Makassar SULSEL

Ster Kodaeral VI Gencarkan Komsos, Tanamkan Nilai Disiplin, Anti Narkoba, dan Bijak Bermedia Sosial

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Dalam rangka mendukung pembinaan Korps Kadet Republik Indonesia (KKRI) serta menjaga stabilitas wilayah, Satuan Teritorial (Ster) Komando Daerah Angkatan Laut (Kodaeral) VI menggelar kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) secara serentak di SMA Hang Tuah dan SMK Kesehatan TNI AL Hang Tuah Makassar, Selasa (21/10/2025). Kegiatan ini merupakan tindak lanjut arahan Panglima TNI Jenderal […]

Read more
LEGISLATIF Makassar SULSEL

Pemkot Makassar Siap Kawal Tiga Ranperda Prioritas

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menghadiri Rapat Paripurna Keenam Masa Persidangan Pertama Tahun 2025/2026 DPRD Kota Makassar melalui zoom meeting dari Ruang Rapat Kantor Balai Kota Makassar, Selasa (21/10/2025). Agenda rapat paripurna tersebut membahas pendapat Wali Kota atas tiga Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) inisiatif DPRD, masing-masing yakni Ranperda tentang Penyelenggaraan kearsipan. Kemudian, […]

Read more