MAKASSAR, EDELWEISNEWS. COM – Di hadapan para pejabat lingkup Pemprov, Gubernur Sulsel Prof HM Nurdin Abdullah menegaskan, jika hak angket yang dihadapi adalah by desain. Iapun mengaku tahu siapa saja yang bermain di balik bergulirnya hak angket tersebut.
“Ini angket by desain. Ketahuan semua siapa yang bermain di belakang angket ini,” ungkap Nurdin Abdullah di sela-sela pelantikan delapan pejabat Eselon II, di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Gubernur, Senin (26/8).
Olehnya itu, ia menyampaikan kepada seluruh pejabatnya, agar bekerja secara profesional dalam menjalankan amanah masing-masing.
“Sekali lagi saya titipkan kepada kita semua, mari kita kerja profesional. Saya akan mengambil langkah-langkah untuk menegakkan integritas pemerintahan,” jelasnya.
Menurutnya, selama satu tahun Pemprov Sulsel dibawah kepemimpinan dirinya dan Andi Sudirman Sulaiman, hanya menyelesaikan masalah di internal.
“Setahun kita berjalan hanya soal internal aja kita urus. Saya ingin sampaikan SK 188 itu akan segera kita evaluasi. Kita akan kembalikan orang-orang yang selama ini berkompeten,” ungkapnya.
Pada kesempatan itu juga, Nurdin Abdullah menegaskan, tidak ada yang boleh campur tangan dalam menentukan jabatan di lingkup Pemprov Sulsel.
“Sekali lagi saya tegaskan, sekali lagi saya sampaikan kepada kita semua, bahwa kita kembalikan kepada mekanisme dan tidak ada satupun yang boleh campur tangan dalam jabatan di Pemprov Sulsel,” pungkasnya. (hum)
Editor : Jesi Heny