Ketua KPU Bertemu Ketua DPRD Makassar, Bahas Soal Pemilu

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Ketua KPU Makassar Farid Wadji didampingi oleh Komisioner KPU Romy Harminto dan Gunawan Mashar bertemu Ketua DPRD Makassar. Pertemuan tersebut untuk membahas data pemilih 2024 mendatang.

“Banyak hal yang harus dibenahi bersama dengan KPU, Legislatif dan Eksekutif, diantaranya tentang data daftar pemilih tetap (DPT) yang selalu tidak selaras yang dimiliki oleh Dinas Kependudukan dan Capil (Dukcapil) dengan KPU Makassar,” kata Rudianto Lallo.

Legislator partai Nasdem ini mengatakan Pemilu di Makassar harus berjalan sehat, damai dan adil. Olehnya itu hal yang paling utama dibenahi oleh pemerintah dan penyelenggara Pemilu adalah data. Perbedaan data dianggap dapat merusak jalannya demokrasi.

“Kami inginkan KPU dan Dukcapil sejalan. Datanya selaras, bukan ada yang datanya 1 juta pemilih ada yang kurang. tentunya ini akan menjadi pertanyaan dan dapat menimbulkan konflik jika dibiarkan larut,” ujar Rudianto Lallo,

Sementara itu, Ketua KPU Makassar Farid Wadji mengatakan, hingga saat ini data KPU dengan Dukcapil masih berbeda. Keterlibatan DPRD sangat diharapkan untuk menjadi jembatan agar komunikasi dapat berjalan baik.

“Kita harapkan sinergitas KPU, Dukcapil maksimal. Jujur saya sampaikan ada banyak data yang kami miliki penduduknya tidak di Makassar, bahkan tidak pernah ada. Hal kecil seperti ini mesti dilakukan rembuk bersama,” kata Farid.

Farid menceritakan sejumlah pengalaman aneh saat mendata warga. Disebutkan beberapa rumah telah memiliki 5-6 kartu keluarga (KK) didalamnya, tetapi pemilik rumah yang sesungguhnya tidak tahu menahu soal warga yang tercatat itu.

“Jadi satu rumah dengan banyak KK didalamnya hal yang biasa, tapi yang aneh jika pemilik rumah sesungguhnya tidak tahu ada KK selain dirinya. Ini kami anggap fiktif. Harus didiskusikan bersama dan kasus ini banyak di Makassar,” ujarnya.

Pihaknya juga sering menemukan warga yang sudah meninggal puluhan tahun lalu tetapi masih terdaftar sebagai pemilih tetap. Dimana disebutkan kasusnya hampir merata di seluruh kelurahan di Kota Makassar.

“Jadi data orang mati itu tidak terlapor, sehingga jika tidak didata dengan baik, maka ini mempengaruhi daftar pemilih tetap, lagi-lagi hal ini kami ingin tuntaskan,” cetusnya. (Rak/Adv)

.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LEGISLATIF Makassar

Odhika Cakra Satriawan Menyapa Konstituen di Kecamatan Biringkanaya, Makassar

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Anggota DPRD Kota Makassar, Odhika Cakra Satriawan kembali turun langsung menyapa konstituennya dalam kegiatan reses ketiga masa persidangan ketiga tahun 2024/2025 di Kecamatan Biringkanaya, Sabtu (21/6/2025). Salah satu perhatian utamanya kali ini adalah kebutuhan perbaikan sarana dan prasarana pendidikan di salah satu sekolah dasar di Kelurahan Bulurokeng, Kecamatan Biringkanaya tersebut. Di sela-sela […]

Read more
Makassar SULSEL TNI / POLRI

Pangdam XIV/Hsn Terima Audiensi Rombongan Itjen Kemhan dan ASABRI di Makodam

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Windiyatno menerima kunjungan Audiensi rombongan Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Pertahanan Republik Indonesia (Kemhan RI) yang berlangsung di Ruang Tamu Pangdam, Makodam, Jalan Urip Sumoharjo, Kota Makassar, Jumat (20/6/2025). Kehadiran tim Itjen Kemhan, yang dipimpin oleh Auditor Madya Itjen Kemhan Kolonel Kal Hendry Fayol Sembiring, S.T., M.Si bersama rombongan […]

Read more
Bulukumba SULSEL

Cicilan Huruf, Sebuah Proyek Baru di Rumah Buku, Kampanye Gerakan Membaca

BULUKUMBA, EDELWEISNEWS.COM – 20 Juni 2025 Rumah Buku meluncurkan project baru. Sore menjelang petang project ini mulai memperkenalkan diri. Project ini adalah Cicilan Huruf. Sebuah upaya untuk mengajak dalam kampanye gerakan membaca. Rumah Buku dengan ragam program telah memberi harapan baru buat desa melaju dengan cepat. Menyodorkan kebaruan dan melek literasi untuk menjawab tantangan zaman. […]

Read more