MAKASSAR,EDELWEISNEWS.COM – Fasilitasi untuk menuju Kota Layak Anak (KLA) terus digairahkan oleh DPPPA Kota Makassar. Cita-cita mulia tersebut disambut hangat di tengah masyarakat, ini terlihat dari antusiasme masyarakat dan perangkat pemerintahan yang paling bawah yaitu kelurahan.
Di Kelurahan Balla Parang juga diselenggarakan fasilitasi kelurahan layak anak untuk meningkatkan kapasitas masyarakat. Acara dibuka oleh Lurah Ballaparang Rabu, 3 Juli 2019 di ruang pertemuan kelurahan.
Lurah Ballaparang Ridwan K mengatakan, pihaknya menyambut baik program ini, terbukti pada saat ada penilaian kami mendapat nilai terbaik. “Kami diberikan beberapa masukan, ini berdasarkan respon dari masyarakat dan pemerintahan kelurahan,” terang Ridwan.
Lanjut Ridwan, Kelurahan Balla Parang sudah punya kelembagaan dan Pokja yang telah di SK – kan. “Sementara ini kami menanti fasilitasi dari dinas terkait, sambil berbenah diri mempersiapkan kebutuhan anak – anak di kantor kelurahan. Ini ada ruang anak untuk bermain. Insya Allah kami siap menjadikan Kelurahan Balla Parang sebagai wilayah layak anak,” harap Lurah Balla Parang.
Salah satu pemateri, Andi Baso Temmanengnga menjelaskan, kota layak anak adalah sistem pembangunan yang berbasis hak anak dalam mengintegrasikan berupa komitmen, sumber daya pemerintahan, masyarakat, dunia usaha dan media, dengan cara membuat kebijakan program untuk menjamin pemenuhan hak anak.
“Kenapa harus anak? Karena jumlah anak 1/3 dari jumlah penduduk. Anak adalah investasi dan pemegang tongkat estafet. Ini yang menjadi alasan kenapa anak harus diselamatkan dan undang – undang perlu dibuat,” ungkap Arif.
Penulis : M. Hasim
Editor. : Jesi Heny