MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM.- Salah satu keutamaan bulan Ramadan adalah pahala yang berlipat ganda dari setiap kegiatan ibadah yang dikerjakan. Karena itu, banyak orang melakukan kegiatan amal saleh selama bulan suci ini, antara lain berinfak, sedekah, dan berbagi takjil. Termasuk buka puasa bersama yang merupakan tradisi untuk merawat silaturahmi.
Mengamalkan keutamaan bulan Ramadan ini pula yang coba ditanamkan sejak dini di kalangan murid-murid kelas 1A dan 1B SD Negeri Borong. Orang tua murid dari sekolah yang berada di Kelurahan Borong, Kecamatan Manggala itu, kompak urun rembuk mengadakan kegiatan ngabuburit sebelum berbuka puasa bersama, pada Jumat, 14 April 2023. Ngabuburit merupakan aktivitas menunggu azan Magrib saat bulan Ramadan.
Murid-murid kelas 1 itu, ditemani orang tua masing-masing, keluar dari kelasnya menuju gerbang sekolah untuk berbagi takjil. Masing-masing memegang paket takjil untuk diberikan bagi pengendara yang melewati sekolah mereka di Jalan Borong Raya.
Neny Wahyuni Wahab, S.Pd, wali kelas 1, senang melihat murid-muridnya antusias berbagi takjil. Semangat berbagi ini juga merupakan tanda syukur atas nikmat yang diberikan Allah Swt. Usai berbagi takjil dan buka puasa bersama, dilanjutkan dengan sholat Magrib berjamaah.
Acara buku puasa ini dihadiri pula oleh Ketua Komite SD Kompleks Borong, Drs H Marzuki, penggiat literasi, Rusdin Tompo, guru-guru, dan tenaga kependidikan. Staf dari unsur Laskar Pelangi yang di tempatkan di SD Negeri Borong juga hadir.
Bunda Asyraf, orang tua dari Muh Azhari Nirwan, murid kelas 1A, mengungkapkan bahwa anaknya senang berbagi takjil meski awalnya dia merasa capek dan haus. Tapi pada saat anaknya ke pinggir jalan melihat kondisi jalan yang macet, sementara sudah hampir waktu berbuka puasa, akhirnya dia kasihan melihat orang-orang yang masih di atas kendaraan terjebak macet.
Muh Azhari Nirwan lalu menyampaikan ke ibunya, bahwa dia kasihan pada orang-orang yang di jalan, tidak ada pa’bukanya. Dia bertanya, di manaki mereka mau buka puasa. Bunda Asyaraf menjawab, makanya sekarang kita bagi-bagikan takjil supaya kalau masuk waktu azan Magrib, semua orang bisa makan di atas kendaraannya.
Bunda Alsya, orang tua dari Alghifari Abid Hasan, murid kelas 1B, juga mengaku anaknya senang sekali ikut berbagi takjil bersama teman-teman, guru-guru, dan orang tua murid lainnya. Anaknya, kata Bunda Alsya, antusias ikut membantu dan bersedekah. Apalagi kegiatan ini didukung penuh oleh Kepala SD Negeri Borong.
Kepala UPT SPF SD Negeri Borong, Dra Hj Hendriati Sabir, M.Pd memuji kekompakan orang tua murid kelas 1. Menurutnya, jika kekompakan yang terbangun ini terus dipertahankan maka akan berkontribusi positif bagi pembelajaran anak dan kemajuan sekolah. Karena merupakan bentuk partisipasi orang tua dalam bidang pendidikan, khususnya di sekolah. (*)