Pangdam XIV/Hsn Yakinkan Seluruh Aktifitas di Smelter Berjalan dengan Lancar dan Aman

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Dr. Totok Imam Santoso, S.I.P., S.Sos., M.Tr. (Han) menerima paparan melalui video conference (vicon) dari para Dandim jajarannya tentang profil smelter dan pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Terpadu di wilayah Kodam XIV/Hasanuddin, bertempat di ruang vicon Puskodalopsdam Makodam, Kota Makassar, Rabu (15/2/2023).

Pembahasan profil smelter dan pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Terpadu tersebut merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden RI Joko Widodo, disaat pelaksanaan Rapat Pimpinan (Rapim) TNI-Polri tahun 2023 bertempat di Hotel Sultan, Jakarta, Rabu (8/2/2023) lalu, agar TNI dan Polri menjaga proses berjalannya hilirisasi industri.

Usai menerima paparan, Mayjen Totok pada kesempatan ini, menyampaikan kepada para pejabat Dandim, untuk segera melaksanakan apa yang telah dipaparkan, dengan harapan semua dapat berjalan dan dilaksanakan dengan baik.

“Saat ini semua konsen masalah hilirisasi, ini menjadi salah satu atensi prioritas pemerintah maupun TNI dan TNI Angkatan Darat, sehingga kita sebagai organisasi dalam lingkup Angkatan Darat harus merespon dan respek terhadap perintah pimpinan untuk segera ditindak lanjuti,” tandasnya.

Untuk pengamanan, supaya semua dilibatkan, Kodam, Korem dan Kodim. Sesuai arahan pimpinan, sambil menunggu kebijakan dari Komando atas, para Dandim agar berkoordinasi dengan perusahaan supaya melaksanakan pengamanan terpadu baik dari TNI, Polri maupun Security, keberadaannya pun juga bisa bermanfaat kepada masyarakat sekitar,” sambungnya.

“Masing-masing Komandan, cek betul di lapangan terkait pengamanan, ingatkan, arahkan sehingga tidak terjadi hal yang tidak diinginkan. Saya ingin semua dilaksanakan sesuai prosedur, kita menginginkan bahwa seluruh kegiatan, aktifitas di Smelter itu semuanya berjalan dengan lancar dan aman, karena smelter-smelter tersebut masuk dalam Kawasan Strategis Nasional (KSN), jadi kita harus jaga,” tambahnya.

“Apa yang kira-kira menjadi permasalahan perlu diantisipasi, sehingga nantinya semua tidak ada masalah, apabila ada permasalahan dengan masyarakat supaya diselesaikan dengan baik. Hal-hal menonjol di lapangan agar dilaporkan secara hirarki, sehingga semua berjalan dengan enak dan terkoordinir satu komando, saya ingin semua harus terwadahi dengan baik, tidak ada menang-menangan, karena kalau kita bersama dan bersatu, Insha Allah semua kegiatan akan berjalan dengan baik,” tutupnya.

Sumber : Pendam XIV Hsn

Editor. : Jesi Heny

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Makassar

FORHATI Sulsel Bergerak ke Desa, Bakal Gelar Launching Desa Piloting di Timbuseng

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Sebagai tindak lanjut komitmen bersama Pemerintah Desa Timbuseng, FORHATI Wilayah Sulawesi Selatan menggelar rapat koordinasi pemantapan menuju Launching Desa Piloting di Timbuseng Kabupaten Gowa. Rapat dilaksanakan pada hari Minggu (24 Agustus 2025)bertempat di Sekretariat KAHMI Sulsel, Nusa Cita Coffee and Eatery, Jl. Toddopuli VII No. 26 Makassar. Rapat dipimpin Koordinator Presidium Suryanarni […]

Read more
Makassar SULSEL

Pemprov Sulsel Gelar Pelatihan Daring Fast Learning Pengadaan Barang/Jasa

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM  – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan menggelar Pelatihan Online Fast Learning Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah bagi pejabat administrator lingkup Pemprov Sulsel, Senin (25 Agustus 2205). Kegiatan ini diselenggarakan secara virtual melalui aplikasi zoom oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Sulsel, bekerja sama dengan Biro Pengadaan Barang/Jasa (Barjas) dan Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian […]

Read more
Makassar SULSEL

Pemprov Sulsel Usul PPPK Paruh Waktu, Plt. Kepala BKD : Kami Sudah Petakan Jumlah Pengusulan

MAKASSAR, EDELWRISNEWS.COM – Plt. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Sulawesi Selatan Erwin Sodding menyampaikan pengusulan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) paruh waktu di lingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, Selasa (26 Agustus 2025). Dalam usulan tersebut, jumlah usulan PPPK paruh waktu sebanyak 1.578 orang untuk ditempatkan di lingkungan kerja Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan. Sebagian besar dari […]

Read more